Di dunia ini cuma ada dua jenis manusia :
1. Banci Kamera
2. Benci Kamera
2. Benci Kamera
BANCI KAMERA
Narsis adalah sifat umum mayoritas seluruh umat manusia yang ada di seluruh dunia. tapi, ada narsis yang kelewat ‘sadar’. Dan mereka inilah yang tergolong ‘banci kamera’. Banci biasanya tuh sering heboh, mendekat-dekat, grepe-grepe, pokoknya cari perhatian gitu. Nah, secara gramatikal *halah*, banci kamera adalah orang yang ketika ada kamera maka dia langsung mendekat heboh minta dijepret. Mereka mempunyai insting kuat terhadap suara ceklikan shutter dan sensitifitas tinggi pada cahaya flash.
Narsis adalah sifat umum mayoritas seluruh umat manusia yang ada di seluruh dunia. tapi, ada narsis yang kelewat ‘sadar’. Dan mereka inilah yang tergolong ‘banci kamera’. Banci biasanya tuh sering heboh, mendekat-dekat, grepe-grepe, pokoknya cari perhatian gitu. Nah, secara gramatikal *halah*, banci kamera adalah orang yang ketika ada kamera maka dia langsung mendekat heboh minta dijepret. Mereka mempunyai insting kuat terhadap suara ceklikan shutter dan sensitifitas tinggi pada cahaya flash.
Jenis ini dibagi menjadi beberapa sub-tipe :
Tipe Standar.
Tipe sadar kamera. ngga begitu heboh. saat ada kamera mengarah, maka secara otomatis kepala mereka akan
miring (kiri atau kanan). Kalau arah kamera ada tepat di depan, maka
posisi kepala akan berubah kemiringan sekitar 30°-45°. Senyuman manis
tentu akan tersungging, terkadang disertai gaya tangan isyarat dua jari
piss (victory) atau gaya metal. Begitu udah selesai jepret, ya udah,
mereka melanjutkan aktivitas sebelumnya yang terhenti. Saran buat fotografer : Biarin aja, mereka gak mengganggu kok.
Tipe Annoying.
Ini adalah mereka yang ngga puas kalo hanya dijepret dalam satu gaya. Biasanya mereka merasa “Loh, tadi akyu dipotret tho?!?”,
kemudian meminta fotografer untuk mengulangi jepretan. Kadang mereka
juga menentukan sendiri lokasi / bekgron di mana mereka pengin dijepret.
Kalau fotografer hunting objek, tipe ini juga ‘hunting’ fotografer;
mereka mencari-cari seseorang dengan kamera di tangan (especially, yang
megang kamera DSLR). “Sini dong!!! Ayo!! Kita dipotoo!! Ya? Ya?”.
Masih mending ketika mereka berwajah bening dan photogenic. Sial sekali ketika mereka yang bertampang pas-pasan maksa minta dipoto. Apalagi yang begitu jepretan selesai dilakuin, kemudian pada berebut untuk melihat hasil poto di LCD kamera. Kalau potonya jelek, mereka akan minta untuk dihapus dan jepretan diulang. Kalau oke, mereka akan minta nama mereka di-tag di Facebook. Saran buat fotografer : Buat kesan seolah-olah Anda sangat sibuk sehingga ngga punya waktu buat ngelayanin.
Tipe Siluman
Tau? Ini adalah tipe manusia yang
mengendap-endap di belakang sekumpulan orang (yang sedang dipoto)
kemudian ikut-ikutan bergaya. Biasanya hanya ketahuan kalo kita
me-review hasil jepretan dari LCD kamera (“Weh, ini siapa nih?! Tau-tau
ada di belakang gini?!”) Gaya yang dilakukan biasanya yang aneh-aneh,
kayak seolah-olah meninju / memukul / menjulurkan lidah / ke arah orang
di depannya. Sering pula mereka membuat bentuk tanduk dari jari tangan
untuk dipasang di kepala orang di depannya. Saran buat fotografer :
Mau gimana lagi. Mereka udah terjepret. Ulang aja menjepret lagi kalo
keberadaannya ngga diharapkan di poto. Kalau posisi memungkinkan,
di-crop saja di Sotosop. :D
Tipe Pengaco
Perusak suasana perpotoan. Gimana ngga? ketika orang-orang udah siap dengan pose terbaik, tipe ini
tiba-tiba datang di detik terakhir. “Aku ikut!!! Aku ikuuutt!!!” bikin semua orang musti mengulang senyum dan pose. Yang lebih parah, ketika fotografer bilang “Cheeese!”
dan menjepret –tipe ini mendadak datang meloncat tepat di depan lensa,
menutupi semua orang yang sudah bergaya. WTH?! Variasi lain dari
meloncat ke depan lensa adalah berjalan pelan-pelan sok innocent sambil
sedikit melirik ke arah kamera. Saran buat fotografer dan orang di sekitar: Injek-injek aja!!
BENCI KAMERA
Bertolak belakang dengan jenis pertama, Benci Kamera adalah mereka yang ngga mau atau ngga ingin dipotret. Sama seperti yang pertama, jenis ini juga bisa dibagi :
Bertolak belakang dengan jenis pertama, Benci Kamera adalah mereka yang ngga mau atau ngga ingin dipotret. Sama seperti yang pertama, jenis ini juga bisa dibagi :
Tipe “I am Ugly”.
Kasihan. Ini adalah mereka yang
sadar dan merasa tampangnya kurang oke sehingga ngga ikut bergaya
ketika ada sesi perpotoan di dekatnya. gue ngga tega buat menulis
deskripsi lebih lanjut, bayangin aja sendiri!! Saran buat
fotografer : Minta seseorang untuk menemaninya, kalau toh dia nanti ngga
kelihatan –paling ngga temennya akan tampak di poto.
Tipe Pemalu
Kebalikan dari benci kamera model A. sebenernya mereka ini keren, cakep dan cantik tapi selalu menolak
ketika ada yang mau moto atau ada yang mengajak berpose bareng.
Kemungkinan besar, dalam sehari-hari mereka adalah seorang pemalu.
Minder, ngga pede, merasa berdosa *halah* atau penggemar game
solitaire. pas tangan nya ditarik, dia bener-bener menggelengkan
kepala dan bilang, “Gak mao, gak maoo!!!”. Saran buat fotografer : Jepretlah secara candid. Menggunakan lensa tele lebih dianjurkan.
Tipe Jual Mahal
Tipe yang ngeselin. mereka emang dianugerahi tampang cakep –tapi ketika ada fotografer (amatir)
lewat dan mengarahkan kameranya, mereka berpaling melengos. Apalagi
kalo kamera yang dipakai adalah kamera pocket yang punya resolusi
beberapa megapiksel. Mereka seperti punya sifat sok-selebritis, ngga
mau dipoto bersama orang-orang kebanyakan dan cuma mau dipoto
secara profesional. Untungnya, tipe ini sangat jarang. Saran buat fotografer : Cari model lain!! Orang songong, go to hell!!
Tipe 3M
Malu-Malu Mau. Pada awalnya, mereka sepertinya malu. “Ngga, ah! Males..”. Menghindar,
atau berpindah tempat ketika spot di sampingnya digunakan sebagai scene
perpotoan. tapi, ketika ngga orang mengawasi dia diem-diem ngeluarin kamera pocket yang daritadi dibawanya, kemudian memanggil
seseorang buat motoin dirinya bersama entah-siapa gitu. Kalo ngga ada
orang, tipe ini melakukan self-portrait dengan diem-diem –tanpa ada
orang yang tau. (Yeee, ini sih narsis misterius!). Saran buat fotografer : Paksa terus, yang namanya 3M pasti nanti akhirnya bakal mau.
@pernahsalah
Gue tipe pemalu sama kamera, gak terlalu pede kalo di foto. huhuhu.. padahal juga gak cakep2 amat
BalasHapus